Custom Search

Tuesday, June 30, 2015

PERANG KHANDAQ (AHZAB) / Perang di Zaman Rasulullah

Sejarah Islam (Perang di Zaman Rasulullah
PERANG KHANDAQ

Pada peperangan ini pasukan kaum kafir berjumlah sepuluh ribu orang. Mereka mengepung Nabi dan Rasul paling mulia Muhammad SAW, dan para shahabat yang utama. Umat Islam terancam dibumihanguskan hingga ke akar-akarnya.
Kebenaran yang sempurna ada di kota Madinah, sedangkan kebatilan yang mengakar sedang mengepungnya. Sementara itu, “burung-burung Ababil” tak kunjung turun untuk menghabisi pasukan kaum kafir. Kaum kafir tidak tertimpa kebinasaan, malapeteka, kehancuran, serta badai topan. Sunatullah yang ada pun berlaku :

Artinya : “Hai orang-orang mukmin, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” (Muhammad: 7).

  • Harus ada keyakinan kuat untuk meraih kemenangan
  • Kaum beriman harus bersatu padu
  • Harus ada perencanaan yang tepat
  • Harus menggali parit
  • Harus sabar menahan lapar
  • Harus melakukan sumpah dan janji setia
  • Harus memecah belah kekuatan kaum musyrikin dengan kaum Yahudi
  • Harus mahir bertempur
  • Harus mempunyai badan intelejen dan informasi yang akurat.
Semua itu diramu dan disatupadukan dengan akidah yang lurus dan ibadah yang benar. Jika hal tersebut telah terpenuhi, niscaya pertolongan Allah SWT kepada hamba-hamba-Nya yang tegar dan kokoh akan segera turun. “burung-burung Ababil” atau yang semisalnya akan segera datang.

Pertolongan itu akan datang berbentuk angin kencang serta perpecahan dan pertikaian antara kaum musyrikin denga kaum Yahudi. Wujudnya berupa rasa takut dan cemas, berupa rasa gentar dan nyali yang ciut. Namun, di atas segalanya, yang penting kita harus berbuat dan berjuang; terus beramal saleh. Ya, amal perbuatan yang semata-mat ikhlas karena Allah SWT.





0 comments:

Post a Comment